Tak hanya Apple yang peduli dengan masalah keamanan data, perusahaan
pengembang OS Android pun sama. Platform mobile Android generasi
berikutnya yang akan dirilis bulan depan diklaim akan lebih aman. Ini
karena Android seri "L" akan mengaktifkan fitur enkripsi data secara
default, atau secara bawaan.
Fitur enkripsi itu sejatinya sudah ditawarkan Android pada sejumlah
perangkat sejak 2011 (Android 3.0 Honeycomb). Namun dikatakan, hanya
segelintir orang saja yang mengetahui cara mengaktifkannya. Kini, dengan
prosedur aktivasi secara otomatis ini, hanya pihak yang memasukkan
password dengan benar sajalah yang bisa mengakses data di handset itu.
Enkripsi data memungkinkan isi data tidak diketahui orang lain. Sebab,
hanya pihak yang mengetahui/memiliki kuncinya sajalah yang bisa membuka
data tersebut. Ini artinya, pihak ketiga tidak bisa melihat isi data
tersebut, baik itu para peretas maupun penegak hukum.
"Sudah tiga tahun Android sudah menawarkan enkripsi dan kuncinya tidak
disimpan di dalam perangkat, jadi mereka tidak bisa dibagi ke penegak
hukum skalipun," kata juru bicara Google, seperti dikutip dari The Verge.
"Sebagai bagian dari Android yang akan dirilis berikutnya, enkripsi
akan diaktifkan secara default out of the box, jadi Anda tidak perlu
memikirkan untuk mengaktifkannya."
Enkripsi data secara default juga sudah mulai diterapkan Apple pada iOS
8. Update iOS 8 ini sudah digulirkan Apple untuk para pengguna produk
mobile-nya sejak kemarin.
sumber : the verge
Friday 19 September 2014
Android 'L' bawa Fitur Enkripsi Data Secara Bawaan
23:47
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment